Sulawesi Tengah

Pasca Polisi Temukan Merkuri, Ahmad M Ali Minta Tambang Poboya Segera Ditutup

290
×

Pasca Polisi Temukan Merkuri, Ahmad M Ali Minta Tambang Poboya Segera Ditutup

Sebarkan artikel ini
razia tambang
Kapolda Sulteng Brigjen Pol Rudy Sufahriadi didampingi Kapolres Palu AKBP Mujianto dan Kasat Brimobda Sulteng AKBP Guruh Arif Darmawan saat mendatangi lokasi pertambangan emas milik PT. Citra Palu Minerals (CPM) Sabtu (23/12/2017) sore. (Foto: Humas Polda Sulteng)

PALU, Kabar Selebes –Anggota komisi VII DPR-RI Yang melingkupi bidang energi, mineral dan lingkungan hidup Fraksi NasDem dapil Sulawesi Tengah Ahmad M. Ali, secara tegas meminta agar aparat kepolisian daerah Sulawesi Tengah segera menutup pertambangan emas Poboya yang dikelola oleh Pt Citra Palu Minerals (CPM).

Bendahara Umum DPP Partai Nasdem ini mengatakan bahwa  jika  betul kedapatan ada bahan merkuri di tambang emas milik PT Citra Palu Minerals, aktivitas di tambang tersebut harus segera  dihentikan dan pemilik merkuri tersebut harus dipenjarakan. Karena hal tersebut sangat berdampak buruk terhadap masyarakat.

BACA JUGA :  Taiwan Bantu Rp7,4 Miliar Islamic Centre Sulteng

‘Mmereka mengambil keuntungan dengan mengorbankan orang lain. Ini namanya biadab. Jadi harus ditutup dan Penjarakan,” tegas Ahmad M. Ali saat penyerahan program Indonesia pintar kepada 7.006  siswa-siswi-siswi di Sulawesi Tengah Minggu (24/12/2017).

Ahmad M. Ali mengaku telah mendapat data yang cukup dari beberapa organisasi di Sulawesi Tengah  seperti Walhi dan Jatam, sehingga dia berkeyakinan jika aparat kepolisian bersungguh-sungguh pasti akan menemukan merkuri yang dimaksud.

BACA JUGA :  Tolak Huntara, Ribuan Korban Likuefaksi Balaroa Minta Pemerintah Segera Siapkan Huntap

Sebelumnya aparat polda Sulawesi Tengah  melalui aparat Kriminal Khusus Polda Sulteng menangkap seseorang atas kepemilikan 5 kg bahan kimia merkuri di lokasi tambang Poboya pada Jumat (22/12/2017). Setelah penemua n itu aparat melakukan inspeksi mendadak  yang dipimpin langsung oleh Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Pol Rudy Sufahriadi pada sabtu (23/12/2017) di lokasi tambang emas Poboya milik  PT Citra Palu Minerals.(RANGGA)