PALU, KabarSelebes.com – Untuk kedua kalinya Yayasan Insan Cita Indonesia (ICI) berangkatkan warga Provinsi Sulawesi Tengah sebagai jamaah umrah ke Tanah Suci.
“Kali ini, ada Enam orang yang kami berangkatkan umrah. Insya Allah tanggal 21 April 2018 mereka akan berangkat ke Tanah Suci,” kata Ketua ICI Sulawesi Tengah, Nilam Sari Lawira dihadapan peserta umrah, di Kediamannya, Kamis, (19/04/2018).
Enam orang yang diberangkatkan berasal dari dua kabupaten masing-masing Kabupaten Donggala dan Sigi. Mereka adalah, Hendra, Andri, Wanda, Gusmiati, Irlayanti, dan Hermianti.
“Alhamdulillah Allah memberikan kesempatan bagi saya untuk berbuat baik. Membagi rezeki yang Allah titipkan kepada saya, untuk orang lain melalui rangkaian ibadah zikir dan bonusnya adalah umrah,” ujarnya.
Jadi, lanjut dia, Enam orang jemaah zikir yang diberangkatkan adalah orang yang beruntung pada saat rangkaian zikir akbar yang dilaksanakan di Enu, Bora dan Banawa belum lama ini.
Ia berharap, kedepannya akan ada lagi kesempatan-kesempatan yang diberikan Allah SWT kepada saya untuk berbuat baik. Entah itu dalam bentuk memberikan hadiah berupa umrah atau dalam bentuk lainnya.
“Setelah lebaran idul fitri nanti saya berniat akan kembali menjadwalkan acara-acara zikir dan kegiatan lain berupa pesta rakyat misalnya dalam kemasan pasar murah atau apa saja yang bisa menyentuh masyarakat sekitar,” imbuhnya.
Nilam mengaku hingga kini, Ia hanya bisa menjangkau daerah-daerah yang dekat dari Kota Palu yakni, Sigi, Donggala dan Parigi Moutong. Kedepan Ia ingin menjangkau seluruh kabupaten yang ada di Sulawesi Tengah.
“Saya ingin kedepannya berkeliling Sulawesi Tengah untuk memberikan rezeki yang saya punya serta menularkan virus kebaikan kepada orang lain,” harapnya.
“Semoga apa yang kami lakukan selama ini akan bernilai ibadah dimata Allah SWT,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu peserta umrah Irlayanti, mengaku sangat bersyukur karena mendapatkan umrah gratis dari Yayasan Insan Cita Indonesia. Ia tidak pernah menyangka bahwa dirinya akan menginjakkan kakinya di Tanah Suci.
“Saya sangat berterimakasih kepada Ibu Nilam Sari Lawira, berkat rezeki yang dititipkan Allah kepada dia, saya bisa berangkat umrah,” tukasnya. (Sarifah Latowa)
