Sulawesi Selatan

Korban Tenggelam Karyawan PT TOM di Dungingis Tolitoli Akhirnya Ditemukan

1101
×

Korban Tenggelam Karyawan PT TOM di Dungingis Tolitoli Akhirnya Ditemukan

Sebarkan artikel ini

TOLITOLI, Kabar Selebes – Tim gabungan akhirnya menemukan korban tenggelam bernama Muhajir di perairan Desa Dungingis, Kecamatan Dakopemean, Kabupaten Tolitoli pada Ahad 5 Agustus 2018 sekira pukul 11.34 wita disekitar wilayah rumah apung dimana sebelumnya korban melompat dan tenggalam.

Kapolres Tolitoli AKBP M. Iqbal Alqudusy menjelaskan, tim gabungan menemukan jenazah disekitar rumah apung saat tim gabungan sedang menyisir lokasi dimana tempat sebelumnya korban Muhajir lompat kelaut dan hilang tenggelam.

“Akibat kelelahan dihantam gelombang kemungkinan korban tidak mampu lagi berenang sehingga korban langsung htenggelam dan hilang,”tutur Kapolres Tolitoli AKBP. M. Iqbal Alqudusy.

BACA JUGA :  Polsek Lampasio Bongkar Pabrik Miras di Tinading

Saat ini korban, di bawa ke Rumah Sakit Umum Mokopido (RSUM) Tolitoli untuk dilakukan pemeriksaan visum Et-Refertum untuk mengetahui penyebab kematian tenggelamnya korban.

Seperti diberitakan sebelumnya seorang karyawan PT TOM bernama Hajir (32) warga Dusun III, Desa Dungingis, Kecamatan Dakopemean, Kabupaten Tolitoli melompat kelaut saat sedang memperbaiki tali speed boat yang putus dan dinyatakan hilang setelah kedua rekannya menunggu keberadaan korban diatas permukaan air.

BACA JUGA :  FTI UMI-Untad Inisiasi Pendirian Program Studi Profesi Insinyur

Kronologis kejadian bermula pada Kamis 2 Agustus 2018 sekira pukul 06.00 wita korban bersama kedua rekannya bernama Subhan dan Dirman, sedang melaksanakan tugas jaga yakni melaksanakan pengontrolan atau pengawasan area penangkaran mutiara milik PT TOM di Perairan laut Desa  Dungingis, pada saat ketiganya ke laut dengan menggunakan perahu speed boat milik perusahaan, ketiganya tiba dan ditempat penangkaran mutiara. Saat posisi tali speed boat sedang terikat dirumah apung dimana situasi arus dan gelombang begitu tinggi dan berarus deras sehingga tali speed dari kapal ke tempat rumah apung atau kapal apung yang berada di tengah laut terputus.

BACA JUGA :  Kurir dan Bandar Sabu Asal Damput Tolitoli Diciduk Polisi

Melihat tali speed boat terputus, ketiganya langsung berinisiatif lompat ke laut untuk mengambil tali yang terputus, namun saat kedua rekan korban mendapatkan tali dan naik kembali ke atas speed boat, kedua rekannya  langsung mencari korban disekitar area rumah apung dan area speed boat namun hingga beberapa menit korban tak kunjung ditemukan.(Moh Sabran)