Sulawesi Tengah

Diduga Terlibat Penculikan, Penyekapan dan Penganiayaan Tiga Mahasiswa Malut, Dewan Penasehat LS-ADI Dilapor ke Polisi

1037
×

Diduga Terlibat Penculikan, Penyekapan dan Penganiayaan Tiga Mahasiswa Malut, Dewan Penasehat LS-ADI Dilapor ke Polisi

Sebarkan artikel ini

PALU, Kabar Selebes – Tiga orang mahasiswa asal Maluku Utara menjadi korban penculikan, penyekapan fan penganiayaan. Tiga mahasiswa yang kuliah di salah satu perguruan tinggi di Palu itu diduga menjadi korban tindak kriminal dengan pelaku seorang dewan penasehat sebuah lembaga swadaya masyarakat.

Pelakunya adalah Moh Sadik Al Habsy yang menjadi Dewan Penasehat Lembaga Studi Aksi dan Demokrasi Indonesia (LS-ADI). Moh. Sadik Al Habsy sudah dilapor ke Polda Sulteng dengan no laporan polisi: LP/452/IX/2018/SULTENG/SPKT pada jumat 7 september 2018.

BACA JUGA :  Ketua DPW PAN Sulteng Oscar Paudi Jadi Tersangka Dugaan Penipuan

Menurut Fauzan, salah satu korban penculikan, penyekapan dan penganiayaan, dirinya bersama korban Reza dijemput oleh pelaku Moh. Sadik Al Habsy di asrama Maluku Utara di jalan selar pada rabu 5 september 2018. Sekitar pukul 17.30 wita. Saat itu pelaku menjemput korban dengan alasan menyelesaikan masalah kasus pencurian laptop yang diduga dicuri oleh ketiga korban. Namun saat itu korban dbawa oleh pelaku ke Desa Beka kecamatan Marawola kabupaten Sigi dan dilakukan penganiayaan dan penyekapan terhadap ketiga korban selama 3 hari 3 malam.

BACA JUGA :  Mantan Anggota Lapangan Kini Jabat Dan Unit Intel Kodim 1307 Poso

“Torang dijemput sama Sadik rabu sore dengan alasan selesaikan masalah kehilangan laptop jdi torang ikut,” katanya.

Kasus penculikan, penyekapan dan penganiayaan secara bersama ini terungkap pada jumat malam sekitar pukul 21.00 wita ketika kedua korban melarikan diri dari lokasi penyekapan dengan menggunakan tumpangan mobil truk.

“Torang 3 dikurung dan dipukul secara bergantian oleh Sadik sambil ditutup muka bahkan diancam untuk dibunuh dan mayat kami akan dibuang ke sungai,” tutupnya.

BACA JUGA :  Tebus Dosa Kemasyarakatan, Caleg Gagal Minta Usulan Aspirasi Diakomodir di APBD 2020

Akibat kasus penculikan dan penganiayaan tersebut, ketiga korban yakni Fauzan, Reza dan Husen mengalami luka dibagian kepala bibir dan memar di bagian mata serta sekujur tubuh para korban terasa sakit.(abd/*)