Tutup
Nasional

Romzi, Korban Tewas pada Kontak Senjata di Poso, 8 Tahun Bergabung Kelompok MIT

1957
×

Romzi, Korban Tewas pada Kontak Senjata di Poso, 8 Tahun Bergabung Kelompok MIT

Sebarkan artikel ini

 

POSO, Kabar Selebes – Kapolda Sulteng Brigjen Pol Lukman Wahyu Harianto menyebut, jika Basir alias Romzi warga asal Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) sudah 8 tahun bergabung dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di gunung Poso.

Hal itu diungkapkan Lukman kepada wartawan di Polres Poso. Senin 4 Maret 2019.

“Sudah 8 tahun saat masih Santoso ada, dia sudah ikut bergabung,” ucapnya.

Anak buah Ali Kalora Basir alias Romzi warga Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) tersebut tewas tertembak dalam kontak senjata di hutan pegunungan Padopi, Dusun Maros, Desa Kilo, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Basir alias Romzi tewas usai ditembak tim satgas tinombala 2019.

Didampingi Pangdam XIII Merdeka, Kapolda Sulteng Brigjen Pol Lukman Wahyu Harianto menyampaikan, korban yang tewas dalam baku tembak itu bernama Basir alias Romzi merupakan warga Bima NTB.

Kata Lukman wahyu selain menembak mati teroris MIT apararat Tinombala juga berhasil menangkap hidup-hidup Adtya alias Idad warga Ambon pengikut Ali kalora/.

Dalam baku tembak ini aparat mengamankan sejumlah babuk seperti senjata jenis M16, 1 buah bom lontong dan 5 rangsel berisi pakaian.

Jenazah basir telah diberangkatkan ke rumah sakit Bhayangkara Palu untuk dilakukan identifikasi sebelum di pulangkan ke kampung halaman.

Romzi sudah delapan tahun bergabung dengan kelompok MIT, sementara Adtya alias Idad baru bergabung dengan Ali Kalora tahun 2018

Kapolda Sulteng menyebut baku tembak bemula saat kecurigaan aparat Tinombala adanya penyusup saat patroli rutin dilaksanakan, dalam baku tembak itu kemudian menewaskan anggota MIT pimpinan Ali Kalora, sedangkan seorang lainnya berhasil ditangkap aparat satgas Tinombala.

Pangdam XIII Merdeka Mayjend TNI Tiopan Aritonang menyampaikan, keberhasilan menembak mati pengikut Ali Kalora merupakan sinergitas TNI/Polri.

Tiopan juga mengatakan, Panglima TNI sangat mengapresiasi keberhasilan menembak mati DPO Poso.(RYN.Gode)

Silakan komentar Anda Disini….