POSO, Kabar Selebes – Sudah sebulan berlalu, kasus pembunuhan adik Nugie Rantaola yang terjadi di Desa Tolambo, Kecamatan Pamona Tenggara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah masih menyisakan misteri. Pihak kepolisian hingga saat ini belum bisa memastikan siapa tersangka pelaku pembunuhan anak berumur tiga tahun tersebut.
Sejak ditemukan meninggal di lokasi kebun milik salah satu warga pada Minggu (11/04/2021), sosok tersangka kasus pembunuhan Nugie saat ini terus menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat Poso.
Kapolres Poso, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Rentrix Ryaldi mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil Laboratorium Forensik (Labfor) di Makassar, Sulawesi Selatan untuk mendapatkan petunjuk siapa pelaku pembunuhan adik Nugie.
“Saat ini kepolisian masih menunggu proses seperti benda maupun barang yang diperkirakan bisa menjadi alat petunjuk terkait kasus ini dalam menentukan siapa tersangka dibalik pembunuhan adik Nugie,” ungkap Rentrix kepada wartawan di Mapolres Poso, Kamis (20/5/2021).
“Alat petunjuk itu telah dikirim ke Laboratorium Forensik (Labfor) Makassar, Sulawesi Selatan, dari hasil labfor nantinya bisa mendukung titik terang tersangka pembunuhan,” imbuh dia.
Menurutnya, kasus adik Nugie di awal bulan Mei 2021 telah ditingkatkan perkaranya dari penyelidikan menjadi penyidikan. Pihak kepolisian, kata dia, saat ini sedang berupaya secepatnya menentukan tersangka pembunuh adik Nugie.
Rentrix menyampaikan, polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi-saksi dalam kasus ini. Saksi yang diperiksa yakni kedua orang tua korban, paman, keluarga dan tetangga korban yang mengetahui rangkaian persitiwa pembunuhan.
Kapolres pun meminta dukungan dan doa, sehingga tersangka kasus pembunuhan adik Nugie bisa segera terungkap. “Mohon bersabar proses labfor membutuhkan waktu,” ucap Kapolres. (rdn/ap)
Laporan : Ryan Darmawan
