Sulawesi Tengah

23 Mantan Napiter Poso Berikrar Setia Kepada Pancasila

137
×

23 Mantan Napiter Poso Berikrar Setia Kepada Pancasila

Sebarkan artikel ini

POSO, Kabar Selebes- 23 orang mantan narapidana teroris atau napiter di Kabupaten Poso , Sulteng, secara serentak mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ikrar setia terhadap NKRI oleh puluhan eks napiter tersebut dilakukan Pantai Kelurahan Madale, Kecamatan Poso Kota Utara, Senin (11/10/21) yang dikemas dalam bentuk ramah tamah bertajuk “Merajut persatuan dalam bingkai NKRI” digagas oleh Kapolda Sulteng Irjen Pol Rudy Sufahriadi.

Supriadi alias Upick Pagar mantan napiter Poso memimpin jalanya pembacaan ikrar NKRI yang diikuti mantan napiter lainnya.

Di bawah kibaran bendera Merah Putih, mantan narapidana teroris Poso Supriadi alias Upik Pagar memimpin pembacaan ikrar yang disaksikan oleh Kapolda Sulteng, pejabat Operasi Madago Raya dan para jurnalis di Sulawesi Tengah.

“Dengan nama Allah yang maha pengasih dan penyayang kami berikrar, demikian ucap Upik Pagar membuka pembacaan ikrar.

Adapun 4 poin ikrar setia kepada NKRI yakni Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, patuh dan taat kepada hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Tiga, menolak untuk terlibat dalam kegiatan dan paham-paham yang bertentangan dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Dan ke empat bersama-sama dengan masyarakat dan pemerintah untuk membangun Poso yang aman, damai dan sejahtera. Semoga Allah meridhoi usaha dan janji kita.

“Allahu Akbar”, demikian teriakan serentak para mantan narapidana teroris Poso menutup ikrar kesetiaan kepada NKRI.

Upik Pagar mengatakan, ikrar yang dibacakakan sebagai bentuk kesadaran para napiter Poso yang sudah kembali ke jalan yang benar. Mereka tidak mau lagi terlibat dengan hal-hal yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945.

Menurutnya,seluruh mantan napiter yang mengikuti ikrar merupakan para eks napiter yang sudah menjalani masa masa hukuman yang sudah kembali ke jalan yang benar, sudah berkarya untuk masyarakat Poso serta telah memiliki usaha sendiri.

Upik menginginkan tak ada aksi teror di Sulawesi Tengah, apalagi masyarakat Poso sudah lama merindukan kedamaian dan ingin Poso bisa maju. Bahkan meminta 4 DPO teroris yang masih bersembunyi untu menyerahkan diri.(rdm)

Laporan : Ryan Darmawan