Sulawesi Tengah

Ikut Program PKM, UIN Datokarama Palu Kirim Mahasiswinya ke Amerika

131
×

Ikut Program PKM, UIN Datokarama Palu Kirim Mahasiswinya ke Amerika

Sebarkan artikel ini
Nedia Faniasty August, mahasiswi semester lima program studi Bahasa Inggris pada Fakultas Tarbiyah Ilmu Keguruan UIN Datokarama Palu, saat dilepas menuju Amerika pada Senin (22/8/2022) di Kampus II UIN Datokarama di Sigi.(Foto: Ist)

PALU, Kabar Selebes – Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah, mengirimkan satu orang mahasiswi untuk melaksanakan program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Texas, Amerika Serikat.

“Iya, yang bersangkutan adalah mahasiswi Fakultas Tarbiyah Ilmu Keguruan bernama Nedia Faniasty August,” ucap Dekan Fakultas Tarbiyah Ilmu Keguruan (FTIK) UIN Datokarama Palu Dr Askar, di Sigi, Selasa (23/8/2022).

Askar mengatakan bahwa Nedia akan menjalani program PKM selama sebulan penuh di mulai dari Agustus sampai September 2022 di Texas, Amerika Serikat.

BACA JUGA :  UIN Datokarama Palu Gelar Rapat Kerja, Bahas Peningkatan Mutu Pendidikan Islam

Selama di Amerika, sebut dia, program pengabdian kepada masyarakat lebih difokuskan pada sosialisasi atau pengenalan moderasi beragama di Indonesia, serta konsep moderasi beragama yang diterapkan oleh UIN Datokarama.

“Jadi di Amerika, Nedia akan melaksanakan program PKM yang spesifiknya yaitu pengenalan moderasi beragama di Tanah Air, dan konsep moderasi beragama UIN Palu, serta pendidikan multikultural. Ia akan melaksanakan program tersebut di sekolah dan perguruan tinggi di negara tersebut,” ujarnya.

BACA JUGA :  LP2M UIN Datokarama Kembangkan Desa Moderasi Beragama di Sulteng

Dia mengatakan Nedia Faniasty August merupakan mahasiswi semester lima program studi Bahasa Inggris pada Fakultas Tarbiyah Ilmu Keguruan, telah dilepas menuju Amerika pada Senin (22/8/2022) di Kampus II UIN Datokarama di Sigi.

“Besok yang bersangkutan menuju ke Jakarta untuk menyelesaikan beberapa persyaratan di antaranya melapor di Keduataan Besar Amerika Serikat untuk Indonesia,” ujarnya.

BACA JUGA :  LP2M UIN dan BRIDA Sulteng Diskusikan Strategi Pengentasan Kemiskinan

Askar mengatakan, pihaknya telah memberikan penguatan kepada Nedia mengenai moderasi beragama di Indonesia, serta konsep moderasi beragama di UIN Palu dan pendidikan multikultural.

Sehingga, ujar dia, diharapkan mahasiswi dapat mengenalkan moderasi beragama di Indonesia kepada pelajar di Amerika Serikat.

“Hal ini menjadi satu bentuk pengembangan kompetensi akademik mahasiswa, sehingga kelak ketika terjun di masyarakat menjadi pembawa pesan – pesan perdamaian,” ungkapnya.(*/abd)

Laporan : Abdee Mari